Sekda Kota Metro Bangkit Haryo Utomo menjelaskan bahwa kendaraan dinas Walkot dan Wakil Walkot Metro bukan ditarik tetapi diserahkan, Selasa (4/2/2025). Foto: Ricardo
Sender.co.id - Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Metro, Bangkit Haryo Utomo
meluruskan kabar mengenai persiapan mobil kendaraan dinas (randis) inventaris
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Metro, yang terdengar sumir dan ambigu.
Bangkit menolak hal itu disebut sebagai penarikan. Menurutnya, persiapan
inventaris mobil dilakukan atas instruksi Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin,
yang berinisiatif mempersiapkan kendaraan dinas untuk mengantar Wali Kota dan
Wakil Wali Kota Terpilih, saat mengikuti prosesi pelantikan di Jakarta.
"Jadi, itu Pak Wali Kota Wahdi yang menginstruksikan dan menyerahkannya.
Jadi bukan diambil atau ditarik, melainkan itu diserahkan untuk
persiapan," kata Bangkit saat diwawancarai di ruang kerjanya, Selasa, (4/2/2025).
"Mobil dinas yang Toyota Innova Zenix itu memang dipersiapkan untuk nanti
dipakai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Metro terpilih. Itu diinstruksikan oleh
Pak Wali Kota Wahdi, agar mobil itu diserahkan, supaya bisa dilakukan
pemeliharaan sebelum pelantikan di Jakarta, yang tadinya diagendakan tanggal 6,
kemudian diundur sampai tanggal 20," imbuhnya.
Dia menjelaskan, dua mobil Innova Zenix itu saat ini tengah dilakukan
sterilisasi dan pemeliharaan harian di kediaman Asisten 1, Supriyadi.
Sementara itu, untuk menunjang mobilitas Wali Kota Metro Wahdi Siradjuddin dan
Wakil Wali Kota Metro Qomaru Zaman yang statusnya masih aktif menjabat, Pemkot
Metro masih menyediakan sejumlah kendaraan roda empat lainnya, sebagai
inventaris.
"Jadi, dua mobil Zenix itu sementara ini disimpan di rumah Pak Asisten 1
untuk dilakukan sterilisasi, pemeliharaan setiap hari," bebernya.
"Nah, kalau untuk Pak Wahdi dan Pak Qomaru itu masih ada kendaraan dinas
lainnya, yang Pajero ada, dan yang Innova Reborn ada. Semua masih dipakai, karena
beliau berdua kan masih aktif menjabat," tandasnya. (*)
Komentar